Our Sponsors

Sabtu, 10 Desember 2011

♥Kerispatih♥

 Tertatih
by   :Kerispatih
 D           A         Bm        Bm/A          
aku berjalan di dalam kesendirian
         G               D/F#            Em  A
aku mencoba tak mengingatmu dan mengenangmu
D            F#7          Bm            Bm/A
aku tlah hancur lebih dari berkeping-keping
           G            D/F#
karna cintaku karna rasaku
     Em        A
yang tulus padamu

F#m          G     Bm    A  
begitu dalamnya aku terjatuh
      F#m   G     A 
dalam kesalahan rasa ini

Chorus :
B                G#m             D#m
jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
           C#m       F#         
aku tak mampu dan aku tertatih
B               A  G#      C#m     
semua yang pernah kita lewati
         B            F#
tak mungkin dapat  ku dustai
     B        F#      E
meskipun harus tertatih


G#m         A    C#m       B
begitu dalamnya aku terjatuh
      G#m    A     B       C
dalam kesalahan rasa ini huooo

Solo : Gm C A# Am F C Dm C A# C
       F#

Chorus :
B                G#m             D#m
jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
           C#m       F#         
aku tak mampu dan aku tertatih
B               A  G#      C#m     
semua yang pernah kita lewati
         B            F#
tak mungkin dapat  ku dustai
     C#m      F#     
meskipun harus tertatih

B                G#m             D#m
jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
           C#m       F#         
aku tak mampu dan aku tertatih
B               A  G#      C#m     
semua yang pernah kita lewati
         B            F#
tak mungkin dapat  ku dustai
     C#m      F#      E B
meskipun harus tertatih


Aku Harus Jujur
by  : keripatih
intro: Em C D 2x
Em        Am      D           G
maafkan kali ini aku harus jujur
Em          Am       D          G
kau harus tau siapa aku sebenarnya
B                Em
terfikir dalam benakku
D          C      Bm       Am
tentang cinta terlarang selama ini kupendam
Em          Am       D        G
jangan salahkan keadaan ini sayang
Em     Am         D       G
semua adalah keterbasanku saja
B                      Em
tak mampu menjadi yang kau mau
D        C               B
aku mencoba dan aku tak mampu
chorus
C                   D
tak bisa lagi mencintaimu
G         D/F#  Em
dengan sisi lainku
Am              Bm
aku tak sanggup menjadi biasa
C    D
aku tak sanggup
C                    D
tak ada satupun yang mungkin bisa
Bm                Em
terima kau seperti aku
Am            Bm
kumohon jangan salahkan aku lagi
C  D
ini aku  yang sebenarnya
Em D/F# C Bm Am G Am A# B
B                      Em
tak mampu menjadi yang kau mau
D        C              B
aku mencoba dan aku tak mampu
E C#m G#m F#m B
Am B
chorus
C                   D
tak bisa lagi mencintaimu
G         D/F#  Em
dengan sisi lainku
Am              Bm
aku tak sanggup menjadi biasa
C    D
aku tak sanggup
C                    D
tak ada satupun yang mungkin bisa
Bm                Em
terima kau seperti aku
Am            Bm
kumohon jangan salahkan aku lagi
C
ini aku
Em        Am      D           G
maafkan kali ini aku harus jujur

Lagu Rindu
by   :Kerispatih

Intro : D
D G/D D A
Bintang malam katakan padanya
Bm7 F#m7 G A
Aku ingin melukis sinarmu dihatinya
D G/D D A
Embun pagi katakan padanya
G F#m7 Em7 A D
Biar kudekap erat waktu dingin membelenggunya

D G/D D A
Bintang malam katakan padanya
Bm7 F#m7 G A
Aku ingin melukis sinarmu dihatinya
D G/D D A
Embun pagi katakan padanya
G F#m7 Em7 A D
Biar kudekap erat waktu dingin membelenggunya
Reff :
Bm7 F#m7 G D
Tahukah engkau wahai langit
Bm7 F#m7 G D
Aku ingin bertemu, membelai wajahnya
Bm7 F#m7 G F#
Kan kupasang hiasan angkasa yang terindah
G A
Hanya untuk dirinya
D G D A
Lagu rindu ini kuciptakan
Bm7 F#m7 G A
Hanya untuk bida.dari hatiku tercinta
D A D A
Walau hanya nada sederhana
G F#/D9 Em7 A D
Ijinkan kuungkap segenap rasa dan kerinduan
Intro :
Bm A G (2x)
Bm F#m G F#m Em F#
Back TO : Reff


Memproteksi Folder

MEMPROTEKSI FOLDER : Tips kali ini, masih berhubungan dengan pembatasan hak akses atas data-data penting milik kita. Jika pada tips yang lalu, kita membatasi hak akses dengan mengotak-atik Group Policy Editor (gpedit), kali ini kita akan mencoba dengan software tertentu yang tentunya gratis (freeware). Penulis mencoba menggunakan Folder Security. Dengan software ini, kita bisa membatasi hak akses atas data-data yang telah kita simpan di folder tertentu dengan memberi password.

Jika tips yang lalu yang dibatasi hak aksesnya adalah drive, maka pada tips kali ini adalah foldernya. Kita bisa membuat folder tersendiri untuk menyimpan semua data penting kemudian dengan Folder Security, kita mempasswordnya sehingga folder tersebut tidak bisa dibuka/diakses orang lain. Oleh karena itu, cara ini lebih fleksibel karena hanya folder tertentu saja, tidak harus memproteksi drivenya yang berakibat semua data yang berada di drive tersebut ikut terproteksi.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Pertama, buat folder baru (namai sesuka Anda)
Kedua, pindahkan semua data penting Anda ke folder yang baru saja Anda buat tersebut.
Ketiga, kita harus mendownload Folder Security dahulu dan simpan di folder yang Anda inginkan.
Kelima, Jalankan Folder Security (dengan mengklik double filenya, tidak perlu diinstall), dan tampilan pertama kali adalah seperti gambar di bawah ini.
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Isi dengan password pada baris type password kemudian ulangi sekali lagi pada confirm password, setelah itu klik OK, maka tampilan berikutnya adalah seperti gambar di bawah ini.
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Pilih drive (C, D, E, atau F) tempat folder Anda yang ingin diberi password. Anggap saja di drive D, maka Anda harus memilih drive D. Kemudian pilih folder tempat Anda menyimpan data-data Anda tersebut. Anggap saja foldernya DATA PENTING dan tampilannya seperti seperti di bawah ini.
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Setelah itu klik doubel folder DATA PENTING tersebut sehingga tampilannya seperti gambar di bawah ini
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket
Setelah itu, pada sisi sebelah kanan pilih type security, Dengan memilih type tersebut, maka tampilan folder yang kita password akan memperlihatkan tampilan yang berberbeda-beda tergantung pilihan masing-masing. Sebagai contoh, kita pilih type Control Panel kemudian klik Secure. Jika berhasil maka ada konfirmasi (dialox box) bahwa security telah diterapkan (security has been applied to the folder d:\data penting). Coba sekarang Anda klik folder d:\data penting tersebut maka yang muncul di Windows Explorer adalah menu Control Panel seperti gambar di bawah ini.

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket
Sekarang Anda coba dengan type security yang lain, misalnya Internet Explorer maka jika Anda mengklik folder tersebut yang muncul di sisi kanan adalah icon Internet Explorer, seperti gambar di bawah ini.
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Untuk membuka kembali akses atas folder yang dipassword, pilih (dengan mengklik doubel) folder tersebut kemudian klik unsecure.

Dalam menamai folder tempat data penting tersebut dapat juga Anda sesuaikan dengan pilihan type security masing-masing, dengan tujuan agar orang lain tidak curiga atas isi folder tersebut.

Sebagai contoh, agar orang lain mengira folder tersebut hanya sebuah folder printer maka kita menamainya dengan “printer”. Jika orang lain berusaha mengkliknya maka yang muncul hanya nama-nama printer yang telah terinstall di komputer kita. Untuk itu pilih “printer” pada pilihan type securitnya seperti gambar di bawah ini
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket
Maka setelah diklik secure, maka tampilan folder akan seperti gambar di bawah ini.
Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Selamat mengelabuhi user lain!!!!
yang tertarik, silakan download di sini, saja. Tapi sebelumnya, Anda juga harus download softwarenya Folder Security di sini. Atau juga langsung dari situsnya di Folder security. Setelah masuk di situsnya, pilih download.

Secret part 3

Pelajaran matematika!
- kalo masalah aljabar ahlinya SAFIRA AZZAHRA. 
- kalo masalah logika ahlinya NURBAITI MELISTIA sama RIZKY ALFARISSI. terkadang rizi sampe buat rumus atau teori sendiri buat mecahin suatu soal, partnernya M. NAJMI EDHARSYAH. wuiiiiihhh, canggih nih anak otaknya O.o
- kalo masalah probability ahlinya jatuh ketangan JAMILAH MARYAM KIFLI. 

Kalo pekerjaan yang menuntut kebersihan, kerapian, dan kretifitas, NABILA AWALIA RAHMA yang jadi jagonya. Nggak tau deh tangan nih anak terbuat dari apa, tapi yang pasti jiwa seninya tinggi coy Shock 2

Gue paling benci dengan yang namanya fisika! tapi nggak tau deh kenapa M. RIVALDY SUDRAJAD jagonya fisika-_- di matanya dia, fisika udah kayak cewek bohay aja yang mau dikerjain setiap harinya :p tapi canda deeeng... gue aja nggak yakin kalo dia mau tergoda sama cewek bohay hihi ._.v

IPS! terutama sejarah, M. ALIEF RIZKY paling ngerti dan pinter masalah ini. Nggak tau cuma hoki atau emang bisa .-. Gue mah masih planga plongo aja kalo guru lagi jelasin pelajaran ini, toh gue sama sekali nggak tertarik tuh sama belajar sejarah Whoa  

MEIDINA NUR FAIZAH. Dia adalah kamus berjalan anak kelas. Doyannya ngelahap kamus oxford! Pinter banget bahasa inggris. Masalah berdebat dia pasti menang. kalo buat ngerangkai kata dan semcamnya, M. ALIEF RIZKY juga jago kok Hysterical

Pelajaran bahasa indonesia sama agama biasanya HABIB AL HUDA paling ngerti. Sedangkan gue, dengan yang namanya bahasa indonesia itu paling sering dapet nilai yang nggak memuaskan kalo ulangan. yeah, poor me! paling tinggi juga ulangan dapet nilai 80an u,u anjirrr... anak orang makan apa wooy sering banget ulangan dapet nilai besar Disappointed 2  tapi kalo masalah berargumen dan menyatakan pendapat, ANNISA BIANCHIKA JASMINE ratunya. Sepanjang Anyer - Panurukan deh kalo dia ngeluarin pendapat -_-"

Dari semua pelajaran yang gue pelajarin di sekolah, cuma pelajaran biologi yang gue senengin dan ada niat buat belajar A-ha!  tapi RINA EKA DESPIANA lebih jagonya lagi masalah biologi. hhh..-_-

Siapa yang nggak suka pelajaran penjaskes yang belajarnya paling enak. Cuma dikasih kebebasan buat maen, ambil nilai cuma sebentar, teori jarang, surga banget buat anak sekolah Clapping  BILLY DIPTA YULIO paling hebat dalam bidang ini. Kecil kecil gitu larinya ngebut udah kayak ketiup angin aja, main basket bisa, main bola bisa. jin emang nih anak ._.

And last, DIAH ASRIANDA PUSPANEGARA menang disemua bidang, yah kecuali olahraga mungkin hihi  Bow Down Wave      emang anaknya rajin, pinter, bener bener niat buat belajar. Nggak salah kalo dia seriang dapet peringkat pertama di kelas :D chukae~

Dan disini, gue cuma berperan jadi siswa normal yang punya otak pas pasan, kalo bisa yah sukur deh kalo nggak bisa its not a problem masih bisa belajar suatu saat nanti. Rolly 3  gue mah nggak tolol tolol banget di kelas, cuman tingkah gue aja kayak orang tolol-_- dan gue juga nggak pinter pinter banget-_- standar nih di kalangan anak kelas hihi Teethy 2 gue juga nggak menguasi suatu bidang tertentu kayak orang - orang diatas, dan gue juga nggak menguasi semua bidang Smiles kalo ulangan, biasanya belajar kalo niat, tapi kalo males, biasalah.. adat dari jaman purba keluar lagi wkwk palingan sih nyontek atau nggak nanya sama peserta ujian sebelah ._.V dari pada lembar jawaban kosong, nilai kebersihan juga nggak dapet-_- kalo dapet nilai besar biasanya joget ~(^o^)~ kalo nilai dibawah KKM biasanya ngedumel dan nyalahin guru yang pelit sama nilai! Big Smile dan kayaknya ini juga nggak berlaku cuma sama gue kok, para pelajar yang lain juga kemungkinan ada yang senasib sama gue. Cool 1

Secret part 2

  Tidak lagi, sudah cukup aku bertahan. Ku mohon cukup sampai disini. Tak ada lagi yang bisa kulakukan, sekecil apapun hal itu. Tertawa, tersenyum, memandang, untuk menangispun aku sudah tidak mampu. Begitu berat cobaan ini. Jika memang aku masih diberi harapan, biarkan aku untuk bernafas tenang. Tapi jika memang tidak, aku pasrah padamu ya tuhan...  
^^^
      Memandangi balon yang terbang, memang suatu keindahan di hidupku. Tiga balon yang melayang di udara itu memberikanku harapan, apalagi mengingat pesan yang kutulis di secarik kertas dan kugantungkan di balon itu. Aku memang harus kuat menjalani hidup ini. Jika nanti aku sudah memiliki seorang pangeran, pasti lebih indah memandangi balon itu bersamanya. Ah, pikiranku mulai mengada – ada. Terasa lelah di tubuh ini setelah berdiri terlalu lama. Ku ambil sebuah novel dan duduk bersandar di sebuah pohon. Begitu indah hari ini karena aku masih bisa merasakan udara yang segar.
      “permisi..” ku alihkan perhatianku dari novel. Ku dapatkan seorang lelaki berdiri sambil memegang balon di tangannya.
      “ya, maaf ada apa?”
      “apakah ini milikmu?” tanya lelaki itu sambil mengulurkan tangan yang memegang balon.
      “ne, wae?”
      “balonmu tersangkut di mukaku”
      “mianhae, tapi aku menerbangkannya ke arah sana” aku bingung, bagaimana bisa balon ini ada ditangannya. Jelas jelas aku melihat balon itu terbang dan hilang di langit.
      “yah mungkin balon ini tertiup angin” dia tersenyum. “boleh aku duduk?”
      “oh ne, boleh, silahkan” aku tergagap melihat senyum lelaki itu yang begitu manis. Matanya membuatku tenang. Tutur katanya sungguh dewasa. Dia bagaikan... ah khayalanku kembali datang. Tapi dia bagaikan malaikat :))
      “kau percaya keinginanmu akan terkabulkan dengan balon ini?”
      “bagaimana kau bisa tau? Kau membacanya?” tanyaku heran.
      “ne, kau ingin seorang malaikat hadir di hidupmu bukan?”
      “ya..” satu harapanku terbongkar. Apa kesannya terhadapku? Mungkin dia akan berpikiran bahwa aku adalah gadis yang aneh. Gadis yang masih mempercayai mitos. Ah, sudahlah.
      “malaikat? Apa mungkin seorang malaikat akan datang kepadamu? Apa ada malaikat yang membaca suratmu dan langsung menghampirimu? Kau lucu sekali. Haha..” dasar orang yang tidak suka menghargai perbuatan orang lain.
      “ya mungkin saja itu terjadi. Pesan itu akan dikirimkan ke Tuhan, dan Tuhan akan mengirimkan seorang malaikat ke hidupku untuk menjagaku sampai batas waktu yang ditentukan”
      “batas waktu? Apa maksudmu?”
      “suatu saat nanti aku pasti akan berpisah dengan malaikat itu” aku tersenyum simpul.
      “wae?” dia heran menatapku.
      “karena aku akan menemui malaikatku yang lain. Kau mengerti?” aku membalas tatapannya. Mata itu sangat mudah membuatku tersenyum.
      “eobseum” mata itu terlihat heran.
      “babo!!”
      Kim Ryeowook, lelaki yang usianya dua tahun lebih tua dariku itu memang sosok lelaki yang dewasa. Aku menyukainya. Perkenalanku dengannya memang terasa lama. Tapi, aku belum mendapatkan latar belakang kehidupannya. Setiap kali aku bertanya, dia malah balik bertanya tentang kehidupanku. Satu hal yang tidak kuceritakan padanya. Hal ini memang berat bagiku untuk kubeberkan kepada siapapun. Penderitaanku selama ini.
      Ini hari pertamaku bersamanya, tapi aku sudah merasa dekat dengannya. Sifatnya yang tidak bisa diam membuat kami tidak kehabisan bahan pembicaraan. Memang menarik bisa mengenal dia. Aku merasa aman berada disampingnya. Apakah dia adalah lelaki idamanku? Tapi tidak mungkin. Bagaimana bisa, jika kisah hidupnya saja aku tidak tahu. Tapi jika memang perasaan ini menyukainya, aku sangat memohon kepada Tuhan untuk bisa memberikanku kekuatan. Agar aku bisa terus bersama dia tanpa harus kehilangannya.
^^^
      Sreeeekkk...
      Aku terbangun dari mimpi indahku. Kukerjapkan mataku untuk beberapa kali. Cahaya matahari yang menembus jendela kamarku membuat mataku silau. Aroma pagi hari yang sangat basah memberikanku secercah harapan untuk bisa menghabiskan waktuku hari ini dengan senyuman. Aku berusaha berdiri dan menyeret kaki ini mendekati jendela, walau bagiku itu sangat susah.
Begitu beruntungnya aku bisa mendapatkan kamar ini, sebuah kamar yang jendelanya langsung menghadap ke taman belakang rumah sakit. Sehingga aku bisa menikmati suasana pagi hari yang begitu indah.
      Seorang suster masuk ke kamarku dengan membawa sarapanku pagi ini. “annyeong...” sapa suster itu dengan begitu ramah. Aku hanya membalas dengan sebuah senyuman. “Ini sarapanmu hari ini, dihabiskan”
      “kamsa” suster itu meletakkan makanannya diatas meja dan berbalik lalu pergi meninggalkanku.
      Kapan aku bisa terbebas dari penjara ini? Aku menyesal sewaktu aku kecil cita citaku ingin menjadi seorang dokter yang baik hati. Seharusnya aku bermimpi untuk bisa menjadi seorang penulis saja, agar aku bisa puas berimajinasi.
      Duug..
      Astaga! Ini kembali terulang untuk kesekian kalinya. Jantungku kembali sakit, nafasku kembali sesak, tangan dan kakiku kembali gemetar, dan mata ini kembali gelap. Bukan hal mudah untuk melaluinya, ini benar benar sakit. Jika sudah begini aku tidak mampu untuk berjerit meminta tolong sekalipun. Aku terduduk dalam tangisku, sesungguhnya aku begitu lemah.
      Terasa tubuh ini diangkat oleh seseorang. Nafasku masih tidak beraturan, sehingga aku masih sulit untuk bernafas. Seseorang memasangkanku tabung oksigen. Meskipun aku tidak bisa melihat apa yang mereka kerjakan, tapi aku bisa mengetahuinya dari suara seorang lelaki yang begitu cemas. Suara itu tidak asing bagiku, ah dia ryeowook oppa. Untuk apa dia datang ke kamarku?
      Dengan perlahan mataku sudah kembali fokus untuk melihat. Pertama kali yang tertangkap oleh mataku adalah Ryeowook oppa yang duduk dipinggirku sambil tersenyum ketika aku menoleh ke arahnya. Lalu seketika senyum itu hilang dan digantikan dengan ekspresi wajah yang sangat menakutkan.
      “hey! Kenapa dirimu saeng?” dia bertanya seakan akan ingin memakanku.
      “ah.. aku tidak apa apa oppa, kau kenapa bisa ada disini?”
      “kau tak perlu tahu, kau berbohong padaku, kenapa kau tidak mau bercerita tentang masalah ini?” kembali dia mulai mengomel.
      “ini bukan apa apa, aku sehat sehat saja kok” mencoba untuk terlihat tegar itu memang sulit, seperti apa yang kulakukan saat ini. “oppa, kau mau berjanji untuk tidak memarahiku lagi?” aku memasang muka yang begitu memelas agar pintu hatinya dapat terbuka untuk tidak memarahiku. Kalau sudah begini dia seperti seorang ibu yang sedang memarahi anaknya yang tidak pernah mau memakan obat.
      “yah baiklah, padahal hari ini aku mau mengajakmu untuk pergi” dia mengambil secangkir cokelat panas lalu meminumnya perlahan. Sebaiknya dia memberikanku cokelat itu bukan untuk diminumnya.
      “mwo? Kau tidak melihat keadaanku? Kau mau mengajakku pergi? Apa kau ingin melihatku tersungkur di tengah jalan karena penyakit ini?”
      “itu hanya sekedar rencana, yah karena kondisimu kurang baik, aku batalkan saja” kembali dia menyeruput cokelat panas itu.
      “oppa, aku mau yang kau minum itu” aku menunjuk segelas cangkir yang masih mengepulkan asap.
      Dia terlihat bingung dengan sikapku yang seolah olah seperti adik kecil yang sedang bermanja kepada seorang kakaknya. “ini?” ia mengangkat cangkir itu untuk lebih memastikan.
      “ne!”
      Dia memberikanku secangkir cokelat panas itu kepadaku. Harum udara musim gugur dan dinginnya cuaca di musim gugur membuatku enggan untuk mengambil gelas itu. Melihat aku yang tengah bermalas untuk mengambil dan meminum sendiri, ryeowook oppa mengantarkan minuman itu langsung ke mulutku. Tangannya yang tengah memegang gelas itu terasa lembut ketika ia membersihkan sisa cokelat yang menempel di bibirku.
      “gumawo oppa”
      “cheonmaneyo! Aku harus pergi untuk bertemu dengan atasanku sekarang, kuharap kau bisa menjaga dirimu sendiri” dia membenahi syal yang sedari tadi tergantung di lehernya.     
      “baiklah oppa, aku bukan anak kecil lagi”
      “kau mau berjanji padaku untuk tidak turun dari ranjang sampai kau benar benar pulih?”
      “ne!” aku tersenyum. Aku melihat dia mengayunkan kakinya menuju pintu. Sebelum dia benar – benar pergi, dia berbalik dan memberikanku sebuah senyum yang mampu menguatkan jiwaku. Kemudian dia benar – benar pergi sambil menutup pintu dengan perlahan. Terasa hampa ruangan ini, ruangan yang sudah sekitar lima bulan aku tempati. Disini hanya ada aku dan beberapa suster yang bersedia untuk menemaniku. Entah bagaimana aku harus menjelaskan tentang keluargaku. Yang pasti mereka belum mengetahui masalah ini, aku tak bisa membayangkan jika mereka mendapat kabar jika aku sedang dirawat di rumah sakit.
      Berdiam diri di sebuah kamar membuatku lelah. Melihat langit – lagit ruangan ini mengingatkanku kepada langit yang sedang terbentang luas di luar sana. Aku masih bisa merasakan rasa cokelat panas yang tadi kuminum bersama ryeowook oppa. Hembusan semilir angin musim gugur membuatku tenang. Dinginnya udara membuat hidungku terasa dingin. Dan terkadang aku mengeluarkan asap dari mulutku ketika aku menghembuskan nafas. Tapi inilah yang aku sukai. Aku menunggu setiap tahunnya untuk bisa merasakan indahnya musim gugur.
      Tuhan, izinkan aku untuk bisa merasakan keindahan kuasamu di tahun depan. Tak ada yang lebih indah selain musim gugur di hidupku. Aku rela menggantikan semua kebahagiaanku untuk bisa merasakan musim gugur di tahun depan. Silahkan kau ambil semua kebahagian yang aku miliki. Tapi hanya satu permohonanku, aku ingin engkau bersedia untuk melepaskan satu malaikat dari sisimu untukku. Aku berharap kepadamu agar aku bisa terus bersama malaikat itu. Aku meminta kepadamu untuk bisa selalu tersenyum bersama malaikatmu. Hanya itu, terima kasih ya Tuhan :)
^^^
      Terdengar percakapan antara seorang suster dan seorang lelaki di luar kamarku. Yah, secara tidak sengaja aku mendengarkannya. Disini yang aku dengar lelaki itu meminta izin kepada suster untuk bisa mengajak seorang pasien pergi keluar. Dengan diberi iming – iming seperti tidak lebih dari empat jam, atau apalah, akhirnya suster itu memberikan izin.
      Pintu kamarku dibuka oleh seseorang, aku terkejut sehingga aku menumpahkan sedikit susu dari cangkir yang dari tadi aku pegang. Ryeowook oppa keluar dari balik pintu dan menyapaku dengan begitu gembiranya.
      “annyeong saeng” dia menggosokkan kedua tangannya satu sama lain. Ia terlihat seperti kedinginan.
      “ah iya annyeong.. kau sudah sarapan oppa?” entah mengapa pagi ini aku merasa badanku sedikit lebih ringan daripada hari sebelumnya.
      “ne, sudah. Cepat kau habiskan sarapanmu. Aku sudah meminta izin kepada suster untuk mengajakmu pergi sebentar”
      “ne araso! Kita mau pergi kemana?”
      “kau ini banyak tanya. Pali!”
      Aku memang tidak memerlukan banyak persiapan. Hanya dengan menggunakan jeans, baju hangat, sarung tangan dan sebuah topi, aku sudah siap untuk pergi bersama Ryeowook oppa. Aku merasakan detak jantungku sungguh tak beraturan. Aku merasa seperti, yah aku sedikit merasa bahagia. Untuk hari ini aku bisa tersenyum dengan tenang.
      Setelah bersiap – siap, aku segera menemui Ryeowook oppa yang sedari tadi menungguku sambil membuka – buka album foto milikku. Ia menoleh kehadapanku, dan tersenyum. Matanya terlihat begitu indah, senyumnya terlihat begitu menawan, dan wajahnya terlihat begitu menenangkan. Aku suka dengan aroma parfum yang ia pakai, seperti wangi di musim gugur.
      “are you ready?”
      “of course oppa” jawabku dengan penuh kepastian.
      Dia mengajakku ke suatu tempat yang memang sebelumnya belum pernah aku kunjungi. Yang pertama kulihat adalah sebuah pohon besar yang sangat rimbun dan terlihat benar – benar berdiri dengan kokoh. Ia menarik tanganku menghampiri pohon besar itu, dan ia duduk dibawahnya. Aku segera duduk disampingnya.
      Sejak keluar dari kamar di rumah sakit tadi sampai saat ini, dia belum mengeluarkan sepatah kata pun. Dan bahkan suaranya bernafas pun tidak dapat kutangkap. Aku merasa canggung untuk memulai percakapan. Yah mungkin sebaiknya aku memulai percakapan ini dengan berdeham saja.
      “ehem...” aku dengan sengaja berdeham dengan keras agar dia sadar tidak ada pembicaraan di antara kami. Lalu dia menoleh ke arahku, senyumnya kembali mengembang. Dan lagi lagi cahaya yang begitu indah tersirat di kedua bola mata yang indah itu. Oh tuhan, dia benar – benar makhlukmu yang paling indah.
      Tatapan itu memang tidak lama, hanya beberapa detik saja. Kemudian ia memalingkan wajah dariku menatap lurus ke depan. Ketika aku akan menoleh ke arah yang sama dengannya, aku merasa kepalaku kembali sakit. Dan aku juga merasakan sesak untuk bernafas. Dengan berjuang keras aku menghirup udara dengan sekali tarikan nafas. Aku merasakan udara itu masuk ke dalam dadaku dengan putus – putus. Mataku terpejam. Hembusan dari mulutku terasa hangat. Hidungku terasa dingin karena angin di musim gugur. Bibirku terasa gemetar. Dan pikiranku hanya membayangkan satu wajah, yaitu Ryeowook oppa.
      Kepala ini terasa berat, sehingga aku dengan setengah sadar menyandarkan kepalaku ke bahu Ryeowook oppa. Memang tidak ada reaksi darinya akan hal itu. Tapi kehangatan darinya membuatku benar – benar merasa tenang dan damai. Wangi parfumnya menyatu dengan wangi musim gugur yang sedari tadi kuhirup dengan susah payah. Kelopak mataku terasa berat untuk dibuka. Masih tidak terdengar dari mulutnya sepatah kata pun. Begitu hening, sehingga aku masih bisa mendengar jantungku berdegup begitu keras.
      Ryeowook oppa memasangkan headset ketelingaku. Ia memutar lagu SM The Ballad – Miss You, tanpa kesengajaan aku ikut bernyanyi dalam alunan lagu itu.  Nae sarangi jejariro oji mothago heullin noonmool mankeum muhlli ganeyo. Naneun ijuhyahajyo geudae nuhmoo geuriwuh nareul apeuge haljineun mollado ijuhyo...
      Tiba tiba... aku sulit sekali untuk bernapas, lebih sulit dari yang biasanya terjadi. Terdapat cahaya dalam pengelihatanku, cahaya yang begitu terang, aku masih sadar jika mata ini masih tertutup. Dan mungkin memang inilah saatnya tuhan harus mengambil jiwa ini dari raga yang sudah rapuh. Aku tak ada daya untuk menolak, aku pasrah. Hidupku sudah sangat berharga bagiku, dan aku tidak lagi menyesal dengan semua ini. Di akhir nafasku, aku sungguh bahagia Ryeowook oppa berada disampingku. Di akhir nafasku, aku sungguh bahagia karena aku memiliki kesempatan untuk melihat senyum itu untuk terakhir kalinya. Terima kasih tuhan... saranghae oppa <3

Epilog:
      Disini aku berada, bersama seorang penjaga yang telah menjemputku dari dunia nyata. Aku melihat diriku sendiri bersandar di sebuah pohon tempat aku dan Ryeowook oppa duduk dibawahnya. Yang saat itu ia sedang tersenyum memandang ke arah langit. Ia mengeluarkan secarik kertas dan menorehkan sesuatu diatasnya. Lalu ia mengeluarkan sebuah balon berwarna putih transparan. Kertas tadi ia gantungkan dibawah balon dan ia terbangkan ke angkasa. Aku kembali teringat awal perkenalanku dengannya. Balon yang ia terbangkan seakan akan adalah kiriman darinya untukku. Ketika aku membaca kertas yang tergantung pada balon itu, terdapat tulisan ‘mission complete’. Aku kembali memandang Ryeowook oppa. Sungguh takjub ketika aku melihat sayap dipunggungnya seketika keluar, dan pancaran sinar menyinarinya. Yah, aku menemukan jawabannya, ia adalah seorang malaikat yang dikirimkan untukku. Hanya untukku.

Sekian...

Secret part 1

Gue mulai dari pembuatan ide buat ngerjain si buntel aja ya, habisnya gue nggak tau mau mulai dari mana-_-
Masalah ide sebenernya sih semua orang terlibat, tapi yang lebih bekerja keras dalam berpikir membuat dan mensukseskan ide sih gue sama nekjem. Pertama, kita cuma punya ide buat ngerjain pakek billy, terus berkembang sampe buat gosip kalo billy pacaran sama nurbaiti, berkembang lagi sampe mereka putus gara gara rina. wkwkwk bener sumpah gue ngakak coy!
Untuk mensukseskan gosip yang kami buat itu, gue sengaja sama kek mutun menyabotase. Nama kontak gue di ponselnya kek mutun itu namanya billy. Jadi gue smsan sama kek mutun atas nama billy. Disitu gue bilang kalo gue (billy) punya pacar, yaitu beti. Ini bener bener prepare banget sumpah =D


[6.12.11] 
Gosip sudah berhembus kencang dan diiringi dengan sms gue sama kek mutun yang tersebar sampe ke matanya nenna. Tau gimana ekspresinya nenna? 'oo hehe mereka pacaran ye? selamet bang!' begitu masam mamen :p Dalem hati gue bener bener yakin kalo misalkan dia itu galau setengah mampus. Sambil memperlancar misi, tante nurbai sampe ngetweet galau terus pasang bio Mr. B segala wkwk^^
Sepulang sekolah, gue sama bunda mirand, kak irsad, kek mutun, ine dan si korban main di bawah pohon galau. Iseng, kita main truth or dare. Intinya, disini nenna bener bener terpojokkan :p dan melalui survey ini, kami mendapatkan kesimpulan bahwa orang galau itu:
1. Plin plan
2. Nggak nyambung
3. Nggak masuk akal
4. Stress
5. Pembohong
Dan kami mendapat 3 fakta jika:
1. Mata Wahyu memang sipit
2. Hidung tante nurbaiti kayak skateboard
3. Ine bener bener polos-_-


Hari ini [7.12.11]
Tante nurbai pura pura nangis buat minta maaf ke nenna karena dia pacaran sama billy. Biasa, nenna emang muka tembok. Dia kayak tanpa dosa cuma bilang 'dak apo kok bang!' Gue yang gerem liat dia kayak gitu spontan langsung marahin dia bla bla bla. Dia nggak nangis, nggak kesel, nggak heran, nggak segalanya! Tembok banget dasar wooy.
Pelajaran PKN~
Gue sama bunda mirand udah janjian sama buk musrini biar nenna dimarahin atau dikerjainlah :p Alhasil buk rini nggak bisa marah dan nenna masih cengengesan. Misi batal!
Disini perlu ditegaskan lagi kalo gue sama yang lain bener bener bekerja keras buat ngerayu billy dipta yulio biar mau bekerja sama buat bawain kue. cuma itu doang, kita mesti bilang ke dia berjam jam-__- plis deh wooy anak orang ngeselin minta ampun.-.
Pulang sekolah~
Misi diluncurkan, nurbaiti sama gue narik nenna ke wc, dan kami melabrak dia. Kami bener bener marahin dia dengan tuduhan kalo billy sama nurbaiti putus gara gara rina. Tau segimana cemasnya dan segimana muka temboknya nenna? dia bilang 'aku kan idak mintak billy nak mutusi kamu, jadi ngapo aku yg disalahi?' gue: 'karen mereka putus gara gara kamu rina!' rina: 'loh? aku dak tau apo apo' nurbai: 'mesti dijelasin? tanyo dewek lah ke dio, kalo kau berperasaan' rina: 'iyo aku tanyo, dimano?' gue: 'kelas' Dia langsung ke kelas. Dan tau apa yang terjadi? taddaaaaa..... surprise!!! happy birthday to you......
Yang bawa kue billy. Dengan lilin yang super magic, udah ditiup nggak mati mati, sampe nenna sama billy niup berdua biar lilinnya mati. Dan sang OB pun beraksi memadamkan lilin dengan tangannya wkwk :p Setelah itu kita perang cream cake -.- Dan nggak boleh terlewatkan, first cake nya nenna itu billy!!!!! telah diabadikan ;)
Adat biasa, kalo ada yang ulang tahun pasti ada sagu yang siap buat nangkring di badannya yang ultah. Ini emang terjadi, tapi bedanya plus telor wooy._. Gue mah nyari aman nggak ikut ikutan masalah telor hihi.. Kasian bener nenna sumpah ._.v 
Di rumah nekjem~
Tanpa panjang lebar kita langsung ke salon terdekat untuk menyelamatkan rambutnya nenna. Dia creambath kita gangguin :p Tiba tiba telpon gue bunyi. Panggilan masuk: Alief. gue: 'halo?' dia: 'halo. ado rina dak?' gue: 'ado' alief: 'mano? billy nak nembak nah' gue: 'MWO?????' semua penjaga salon ngelirik-_- telpon terputus. SMS masuk dari kek mutun : siap siaplah billy nak nembak rina! Bodohnya, ponsel gue lowbat-.- Akhirnya pakek hp bunda mirand, dengan susah payah dia balik ke rumah nekjem buat manggil nekjem sama ngambil ponsel. Singkatnya, gue sama bunda bolak balik ke rumah nekjem cuma buat prepare masalah tembak menembak. Capek wooy-_-
And finally, mereka jadian. Eheeemm..... perlu diulang RINA DAN BILLY JADIAN!!! jam 16.45 Gue turut seneng akhirnya masa pencomblangan selama 1 tahun lebih selesai dan berbuah manis :') Ini bener bener best day ever banget buat nenna. Gue aja masih susah buat percaya O.o
Dan sekarang, tepat dibalik laptop ini, gue lagi on skype dan chatting sama anak kelas. Kek mutun sebagai saksi mata dari pihak pria cerita panjang lebar tentang proses tembak menembak dari pihak billy. Dan gue sibuk berkicau ria buat cerita masalah keadaan nenna waktu ditembak. Kalo masalah bergosip kayak gini, gue nggak pernah telat dan paling tertarik. No comment deh kalo masalah bergosip wkwk-_-


Dear nenna...
Maaf ya sayang kalo tadi cucumu ini kelewatan marahnya. Habisnya kamu muka tembok sih nggak nangis ngangis, kan lumayan kesel juga kalo udah susah payah tapi kamunya nggak nangis. Tapi kita sayang kamu kok ;) longlast sama billy ya ({}) kami turut seneng nenna bisa jadian sama billy. Ini kan yang nenna harapin? Akhirnya nenna nggak perlu galau mikirin billy, dia udah jadi milik nenna =D be the best in your 14 ya sayangku :* semua doa yang terbaik buat kamu :') Sekali lagi maaf ya nenna kalo aku berlebihan atau buat nenna sakit hati. Ini semua cuma semata mata buat nenna seneng =))) ini best day ever nenna kan ya? dapet kado terindah yaitu jadian sama billy :) Saranghae nenna <3
Sincerly, your granddaughter...

cool animation

ketik di address bar :
javascript:R=0; x1=.1; y1=.05; x2=.25; y2=.24; x3=1.6; y3=.24; x4=300; y4=200; x5=300; y5=200; DI=document.getElementsByTagName("img"); DIL=DI.length; function A(){for(i=0; i-DIL; i++){DIS=DI[ i ].style; DIS.position='absolute'; DIS.left=(Math.sin(R*x1+i*x2+x3)*x4+x5)+"px"; DIS.top=(Math.cos(R*y1+i*y2+y3)*y4+y5)+"px"}R++}setInterval('A()',5); void(0);

jika ingin mematikannya, tekan f5 ( refresh)
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management